Fungsi - fungsi yang Dilaksanakan Manajer

Fungsi- fungsi yang dilaksanakan manajer

Manajemen dapat berarti pencapaian tujuan untuk melaksanakan fungsi-fungsi tertentu. Salah satu klarifikasi paling awal dari fungsi fungsi manajerial di buat oleh henri fayol, yang menyatakan bahwa perencanaan, pengorganisasian, pengkoordinasian, pemberi perinah dan pengawasan adalah fungsi utama.

            Dalam pembahasan ini akan diperinci 5 fungsi menurut penulis yang paling penting yaitu planning, organizing, staffing, leading dan kontroling kegiatan organisasi.

Perencanaan

            Perencanaan adalah pemilihan atau penetepan tujuan organisasi dan juga merupakan penetuan strategi ,kebijkasanaan, proyek, program dan prosedur yang du butuhkan untuk mencapai tujuan.

            Perencanaan memungkinkan:

1.      Organisasi bisa memperoleh dan mengikat sumber daya yang diperlukan untuk mencapai tujuan

2.      Para anggota organisasi untuk melaksanakan kegiatan kegiatn yang konsisten dengan berbagai tujuan dan prosedur terpilih

3.      Kemajuan dapat terus di monitor dan diukur sehingga tindakan korektif dapat di ambil bila tingkt kemajuan tidak memuaskan.

Dimulai oleh karya frederick W Taylor pada akhir tahun 1800an, ada kecenderungan untukmengalihkan fungsi perencanaan dari karyawan operasi ke para manajer. Pada dasarnya perencanaan kreatif merupakan pekerejaan penentuan faktor-faktor, kekuatan, pengaruh, dan hubungan dalam pencapaian tujuan yang telah ditetapkan. Semua fungsi lainnya sangat tergantung pada fungsi ini.

Pengorganisasian

            Pengorganisasian adalah penentuan sumber daya dan kegiatan yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan organisasi.

            Fungsi ini menciptakan struktur fromal dimana pekerjaan di tetapkan,di bagi dan di koordinasikan. Manajer perlu mempunyai kemampuan untuk mengembangkan tipe organisasi  yang sesuai dengan tujuan sehingga perbedaan tujuan akan membutuhkan jenis organisasi yang berbeda pula.

Penyusunan formalia

            Penyusunan formalia adalah penarikan, peralihan dan pengembangan serta penempatan  dan pemberian orientasi para karyawan dalam lingkungan kerja yang menguntungkan dan produktif. Fungsi ini mencakup kegiatan kegiatan seperti pembuatan sistem penggajian untuk pelakasanaa kerja yang efektif; penilaian karyawan untuk promosi dan latihan serta pengembangan karyawan.

            Beberapa literatur manajemen memasukkan fungsi staffing sebagai bagian dari fungsi organizing tapi ada juga yang menempatkan terpisah dari fungsi manajemen dan memperlakukan sebagai bagian daeri fungsi kepemimpinan.

Pengarahan

            setelah semua proses di ata di lakukan maka yang harus di lakukan berikutnya adalah pengarahan yaitu menugaskan karyawan untuk bergerak menuju tujuan yang telah di tentukan.

            Fungsi pengarahan secara sederhana adalh untuk mendapatkan para karyawan melakukan apa yang diinginkan dan harus mereka lakukan. Fungsi ini melibatkan kualitas, gaya, dan kekuasaan pemimpinserta kegiatan kepimimpinan seperti komunikasi, motivasi dan disiplin.

Pengawasan

            Pengawasan adalah penemuan dan penerapan cara dan peralatan untuk menjamin bahwa rencana telah dilaksanakan sesuia dengan yang telah di tetapkan. Fungsi pengawasan pada dasarnya mencakup 4 unsur yaitu:

1.      penetapan standar pelaksanaan.

2.      penentuan ukuran ukuran pelaksanaan.

3.      pengukuran pelaksanaan nyata dan membandingkannya dengan standar yang telah di tetapkan.

4.      pengambilan tindakan yang diperlukan bila pelaksanaan meyimpang dari standar.

Gambar menunjukkan hubungan antara fungsi fungsi manajemen dan tipe tipe manajemen menurut fungsi organisasi. Semua fungsi fungsi manajemen ini harus di laksanakan oleh manajer kapan saja dan dimana saja kelompok kelompok diorganisasi, walaupun ada perbedaan tekanan untuk tipe organisasi, jabatan fungsional dan tingkatan manajemen yang berbeda.